Saturday, November 13, 2021

Bye Blogger, Bye Blogging (?).

(Image source: Freepik)

Semakin ke sini, gue semakin ngerasa Google mau bunuh Blogger [LINK]. Dimulai dari modifikasi CMS yang sama sekali ngga memudahkan kita gue untuk customise theme/template, kemudian dipersulit untuk membalas comment yang masuk. Meskipun dari dulu Blogspot (nama lama dari Blogger) emang ngga secanggih/sedinamis Wordpress ataupun Tumblr, tapi buat bloggers lama kayak gue ini, Blogger emang punya tempat tersendiri di hati, soalnya nama situsnya mewakili aktivitas yang kita lakukan: BLOGGING.

Yah, atau emang sebatas "sayang" aja karena udah sekian lama Blogger jadi rumah untuk curhat.

Jadi gue pun nyadar bahwa sedikit demi sedikit, kapabilitas Blogger berkurang untuk mendukung apa yang gue mau. Jumlah template yang tersedia mulai berkurang tapi yang ada pun so-so banget dan ngga mudah untuk customisation. Tampilan thread comment jelek banget dan susah untuk reply comment walaupun udah login ke account sendiri.

Akuisisi untuk kanibalisasi emang bukan hal yang baru untuk digitalisasi. Tapi seharusnya pemain dunia digital juga ngerti kalau ngga semua orang bisa jadi Vlogger (what the irony, Vlogger kan mengandung kata BLOG.. it's Video BLOGger), ngga semua orang bisa jadi YouTuber, atau mainan TikTok.

Ngga semua orang "ada" di dunia digital ini untuk dapet adsense atau likes dari orang banyak. Beberapa orang menggunakan media sederhana ini untuk menyalurkan apa yang ada di kepalanya dan retrospeksi. Kayak gue. Tapi mungkin jenis orang itu semakin sedikit. So.... business is business.

Kalau ada yang mampir dan perasaannya lagi kesel dan mellow kayak gue ini (karena alasan apapun), hi-halo!!! Semoga bisa kembali ceria lagi di weekend ini dan dijauhin dari hal-hal negatif. The world keeps changing, so we have to be ready for it!

0 comments: